Pasar seni ITB 2010 ramai dikunjungi oleh banyak orang, baik itu dari warga lokal aupun luar kota Bandung, bahkan banyak turis asing dari luar negeri mengunjungi acara tersebut sehingga Bandung pun disesaki keramaian. Orang – orang yang berkunjung sangat antusias melihat acara yang diadakan 4 tahun sekali ini sejak diselenggarakan ITB sejak 1972, dimanjakan melihat karya hasil – hasil campuran seni sain, dan teknologi dari buah mahasiswa ITB dan para seniman yang ikut berkontribusi, mulai dari musik, lukis, pahatan, kerajinan, dan banyak seni lainya yang dapat dilihat, bahkan hasil teknologi pun menjadi wahana yang menarik para pengunjing yang datang.
Muali dari jalan sepanjang Ganesa sampai masuk kampus ITB para pengunjung merasakan nuasansa seni, Musium Masa Depan menjadi wahana daya tarik tersendiri bagi para pengunjung, pengunjung di suguhkan beragam hasil –hasil seni yang bertemakan tentang masa depan dengan di suguhkan oleh hasil komputerisasi untuk mencirikan masa depan, salah satu stan yang ramai dikunkungi adalah “menginntip masa depan” disana pengunjung dipersilahkan melihat dan mendengarkan sesuatu disebuah pintu masuk rumah biasa yang berlubang kecil ditengah pintunya, disajikan pengunjung yang melihat seolah-olah dapat menerawang masa depan.
Dari acara pasar seni ITB yang sudah berlangsung menurut Menri kebudayan dan Parawisata Jero wacik yang hadir dalam pembukaan acara, festival seperti ini merupaka aktualisasi kebudayaan jati diri bangsa, “dengan seni negara kita bisa bersatu,”ujarnya. Sehingga memotivasi untuk daerah lain mendorong mengadalan acara-acara seperti ini.
Jurnalbandung/wandrikpancaadiguna
Berita Terkait Lainnya
Leave a Reply